Geger Temuan Jasad Pria Tergantung di Area Persawahan Rejoso, Diduga Karena Ini
Nganjuk,NNews.co.id – Warga Dusun Kedungbulu, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, dihebohkan dengan penemuan jasad seorang pria yang diduga mengakhiri hidupnya dengan menggantung diri di pohon area persawahan.
Diketahui korban berinisial AGS (31), warga Desa Ngadiboyo, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk.
Peristiwa penemuan jasad pria tersebut sekitar pukul 05.00 WIB oleh seorang warga yang sedang berangkat ke sawah, pada Rabu(17/9/2025).
Menurut keterangan saksi awal, Sukarlan mengatakan, bahwa saat ia tiba di sawahnya untuk mengantar makanan kepada pekerja, ia melihat ALS dalam keadaan tergantung di pohon nangka yang berada di dekat pondok sumur.
Mengetahui hal itu, Sukarlan segera memanggil beberapa orang yang berada di sekitar lokasi kejadian. Warga setempat kemudian segera melapor ke perangkat desa, yang meneruskan ke Polsek Rejoso.
Petugas kepolisian yang tiba di lokasi segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan visum luar terhadap korban. https://googleads.g.doubleclick.net/pagead/ads?client=ca-pub-6686770383182762&output=html&h=280&adk=2928884389&adf=1519861577&pi=t.aa~a.1535770616~i.2~rp.4&w=620&fwrn=4&fwrnh=100&lmt=1758158690&num_ads=1&rafmt=1&armr=3&sem=mc&pwprc=3744847985&ad_type=text_image&format=620×280&url=https%3A%2F%2Fmediaseputarkita.com%2F2025%2F09%2Fsakit-tak-kunjung-sembuh-warga-rejoso-nekat-gantung-diri-di-pohon-nangka%2F%3Fnoamp%3Dmobile&host=ca-host-pub-2644536267352236&fwr=0&pra=3&rh=155&rw=620&rpe=1&resp_fmts=3&wgl=1&fa=27&uach=WyJXaW5kb3dzIiwiMTAuMC4wIiwieDg2IiwiIiwiMTQwLjAuNzMzOS4xMjgiLG51bGwsMCxudWxsLCI2NCIsW1siQ2hyb21pdW0iLCIxNDAuMC43MzM5LjEyOCJdLFsiTm90PUE_QnJhbmQiLCIyNC4wLjAuMCJdLFsiR29vZ2xlIENocm9tZSIsIjE0MC4wLjczMzkuMTI4Il1dLDBd&abgtt=7&dt=1758158674759&bpp=4&bdt=13492&idt=4&shv=r20250917&mjsv=m202509110101&ptt=9&saldr=aa&abxe=1&cookie=ID%3Daec9f920c6e8f266%3AT%3D1758158673%3ART%3D1758158673%3AS%3DALNI_MYdZje3EmiIOY63XUJ2CHrCG8eZNQ&gpic=UID%3D0000114d637cd835%3AT%3D1758158673%3ART%3D1758158673%3AS%3DALNI_MZ16gFSSk3hGn6dcIe8yDI0A5HQgg&eo_id_str=ID%3Dd4253d1fe6b74122%3AT%3D1758158673%3ART%3D1758158673%3AS%3DAA-AfjZAvaKchew4P2xqvh3Ok1zE&prev_fmts=0x0%2C1045x280&nras=3&correlator=6791610731631&frm=20&pv=1&u_tz=420&u_his=1&u_h=768&u_w=1366&u_ah=728&u_aw=1366&u_cd=24&u_sd=1&dmc=4&adx=197&ady=1025&biw=1351&bih=641&scr_x=0&scr_y=0&eid=31094585%2C42532523%2C95370628%2C95370775&oid=2&pvsid=2898918150576755&tmod=652922102&uas=0&nvt=1&ref=https%3A%2F%2Fwww.google.com%2F&fc=1408&brdim=0%2C0%2C0%2C0%2C1366%2C0%2C0%2C0%2C1366%2C641&vis=1&rsz=%7C%7Cs%7C&abl=NS&fu=128&bc=31&bz=0&td=1&tdf=2&psd=W251bGwsbnVsbCxudWxsLDNd&nt=1&pgls=CAEaBTYuOC4y~CAA.~CAA.~CAEQBBoHMS4xNjEuMA..~CAA.~CAA.~CAA.~CAA.~CAA.~CAA.~CAA.~CAA.&ifi=3&uci=a!3&btvi=1&fsb=1&dtd=15897
Keluarga korban mengatakan jika korban memiliki riwayat sakit menahun pada bagian telinga dan sempat berobat ke berbagai tempat, namun tidak menunjukkan tanda-tanda kesembuhan.
“Kondisi ini membuat yang AGS tampak putus asa,” kata keluarga korban yang ditemui wartawan NNews.co.id.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban. Pihak keluarga telah menerima kejadian tersebut dan menyatakan tidak akan menuntut pihak mana pun. Mereka juga bersedia membuat surat pernyataan sebagai bentuk penerimaan atas kematian korban.
Polsek Rejoso mengimbau kepada masyarakat untuk lebih peka terhadap kondisi kesehatan fisik maupun mental orang-orang di sekitar mereka guna mencegah peristiwa serupa. Kasus ini ditutup setelah mendapatkan persetujuan dari pihak keluarga korban.
Yohanes