HeadlineJawa TimurNganjuk

Sejumlah Desa di Nganjuk Alami Krisis Air Bersih

Nganjuk, NNews.co.id – Warga di sejumlah Desa Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, mulai mengalami krisis air bersih imbas musim kemarau. Sumur warga sudah mulai mengering.

Krisis air bersih ini sudah terjadi sejak satu bulan terakhir. Musim kemarau yang dikombinasikan dengan fenomena El Nino ditengarai menjadi penyebab utama.

BPBD Nganjuk sudah menerima surat permohonan bantuan air bersih dari sejumlah Desa.

Sedikitnya ada 3 Desa di 3 Kecamatan se Kabupaten Nganjuk yang telah mengajukan permohonan bantuan air bersih. Seperti Desa Oro Oro Ombo Kecamatan Ngetos, Desa Gondang Kecamatan Pace, dan Desa Ngepung Kecamatan Lengkong.

Sumur mengering pompa air sudah tidah bisa menyedot air dari dalam tanah karena sumber air yang dalam.

Warga telah berupaya mendalamkan sumur, tetapi upaya itu sia-sia karena sumber air di dalam tanah menipis.

Untuk menanggulangi krisis air bersih tersebut, Paijan, Kaur Kesra Desa Gondang, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk melaporkan hal tersebut kepada Camat Pace dan diteruskan ke BPBD Nganjuk.

“ Saya telah melaporkan terkait krisis air bersih yang dialami warga ke Camat Pace, dan sudah diteruskan ke BPBD Nganjuk,”terangnya, Senin (16/9/2024).

Air bersih pun mulai didistribusikan untuk membantu warga, terutama untuk kebutuhan konsumsi.

Sejumlah truk tangki air bersih milik pemerintah daerah diterjunkan ke desa-desa melakukan droping air bersih, dalam 1 hari truk tangki dapat mensuplay dua desa.

Warga yang mendapat droping air langsung mengantri untuk mendapatkan jatah air bersih.

Sementara itu, Gunarto, Kabid Kedaturatan dan Logistik mengatakan, saat ini 3 desa yang dilaporkan mengalami kekurangan air bersih sudah di dropping air bersih oleh BPBD Nganjuk.

“Sudah kami asesmen, untuk bantuan air bersih yang telah kami distribusikan di wilayah 3 Desa tersebut,” ujar Gunarto.

Hariadi Soewandito

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!