30 Persen Jamaah Haji Nganjuk Berusia Lanjut
Nganjuk, NNews.co.id – Sebanyak 713 calon jamaah haji asal Kabupaten Nganjuk diberangkatkan lebih awal dari Pendopo KRT. Sosrokoesoemo Pemkab Nganjuk menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya pada Selasa, (4/6/2024).
Keberangkatan yang semula dijadwalkan pukul 13.00 WIB dimajukan menjadi pukul 12.00 WIB.
Perubahan jadwal ini dilakukan agar para jamaah dapat menunaikan sholat dhuhur di Asrama Haji Sukolilo Surabaya dan memiliki waktu istirahat yang cukup sebelum menjalani serangkaian kegiatan karantina.
Selama karantina, para jamaah haji akan menjalani pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan dokumen, dan mendapatkan pengarahan terkait perjalanan haji.
Jamaah haji Kabupaten Nganjuk tergabung dalam kelompok terbang 87 dan 88. Kloter 87 berjumlah 366 jamaah dan kloter 88 sebanyak 347 jamaah.
Jamaah Haji tertua berusia 94 tahun atas nama Jumirah, dan yang paling muda berusia 18 tahun atas nama Mohamad Yahya Maulida Fahmi.
Kepada NNews.co.id, Muhadi, salah satu jamaah haji asal Desa Klurahan, Kecamatan Ngronggot, mengaku bahagia bisa menjalankan rukun islam ke-5 setelah menunggu 12 tahun.
“ Alhamdulillah pak, hari ini akhirnya saya bisa berangkat haji setelah menunggu 12 tahun,”ujarnya
Isak tangis haru pecah saat jamaah haji berpamitan kepada keluarga yang mengantar, puluhan anggota keluarga merasa haru melepas orang tuanya.
Sementara itu, Kepala kantor Kementrian Agama Kabupaten Nganjuk Mohamad Afif Fauzi menjelaskan, 30 persen jamaah haji Kabupaten Nganjuk berusia lanjut ia berpesan agar jamaah haji menjaga kesehatan.
Keberangkatan 18 rombongan jamaah haji Kabupaten Nganjuk diberangkatkan Pj Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Nganjuk dengan ditandai dengan pengibaran bendara dan lambaian tangan oleh seluruh anggota keluarga.
(Hariadi)