HeadlineJawa TimurPeristiwa

Diduga Hanyut Terbawa Arus Saat Memancing, Warga Nganjuk Masih Dalam Pencarian

Nganjuk, NNews.co.id –  Widya Mukti (28) asal Desa Kedungdowo, Kecamatan/Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, diduga hanyut terseret arus saat memancing, Minggu (25/2/2024) sore.

Widya Mukti diduga terseret arus saat memancing di belakang rumah mertuanya yang berada di Desa Wilangan, Kecamatan Wilangan, Kabupaten Nganjuk.

Menurut informasi yang diperoleh media NNews.co.id, seperti biasa, setiap hari Minggu ia bersama istri dan anaknya berkunjung ke rumah mertuanya, karena di belakang rumah mertuanya ada sungai, ia juga telah merencanakan untuk memancing di sungai tersebut sebelumnya.

Kronologi kejadian bermula, sekira pukul 16.00 WIB, ia pamit kesungai untuk memancing. Namun, hingga petang belum pulang.

Istri Widya Mukti berusaha mencari di sungai, tetapi setelah disisir hingga Maghrib, ia tak kunjung menemukan suaminya. Kemudian istrinya meminta tolong terangganya untuk membantu mencari suaminya.

Setelah dicari para tetangga belum juga di temukan. Akhirnya, tetangganya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Wilangan dan juga Kepala Desa, kemudian diteruskan ke BPBD Kabupaten Nganjuk.

Meurut keterangan Sumijan, perangkat Desa Wilangan, saat korban memancing, tiba-tiba air datang dengan deras. Diduga Widya Mukti terseret arus sungai.

“ Kami warga disini telah menyisir hingga 2 kilometer tetapi karena sudah malam, akhirnya pencarian dihentikan,”jelas Sumijan

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk yang datang ke lokasi langsung melakukan assesmen dan melakukan pencarian di bantu petugas gabungan TNI, Polri, relawan dan masyarakat.

Penyisiran dilakukan melalui bibir sungai dan juga di dalam sungai secara manual. Karena lokasi yang terjal dan juga banyak pohon bamboo, petugas tidak dapat menerjunkan perahu karet.

Gunarto, Kabid Kedaruratan dan Logistig BPBD Nganjuk mengatakan, hari pertama penyisiran di lakukan di tempat kejadian musibah. Kalau situasi memungkinkan akan diteruskan hingga Dam Glatik.

“ Mengingat cuaca yang tidak dapat diprediksi, terkadang hujan datang dengan tiba-tiba. Jadi ya melihat situasi saja,”bebernya

Hingga berita ini dinaikkan, petugas masih melakukan pencarian.

(Hariadi)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!