BojonegoroHeadline

Viral Video Bagi-Bagi Duit, Gus Miftah Bantah Money Politics

Bojonegoro, NNews.co.id – Beredar video viral da’i kondang Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah bagi-bagi uang kepada masyarakat. Dalam video itu, Gus Miftah dinarasikan melakukan money politics.

Gus Miftah pun buka suara terkait video tersebut. Dia membantah dirinya melakukan money politics dalam video tersebut.

Gus Miftah menjelaskan terkait kondisi dalam video itu. Dia menyebut saat itu tengah bersilaturahmi dengan salah satu pengusaha kaya di Pamekasan.

“Haji Her itu sosok pengusaha kaya di Pamekasan, teman saya dan Pak Wagub Jawa Timur (Emil Elistianto Dardak), hampir tiap hari bagi sedekah di pasar, di sawah, pesantren, karyawan dan masyarakat. Kemarin saya silaturrahmi ke beliau,” ucap Gus Miftah dikonfirmasi NNews.co.id, seusai pengajian di Ponpes Abu Darrin, Desa Sumbertlaseh, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Jum’at (29/2/12/2023) malam.

Dia menyebut saat itu Haji Her memang tengah membagikan sedekah. Bahkan menurut data sudah membangun 1000 rumah diberikan warga yang membutuhkan. Gus Miftah pun mengaku diminta membantu membagikan sedekah tersebut.

“Beliau pas mau sedekah saya diminta ikut membagikan sedekahnya,” ucap dia.

Gus Miftah pun membantah melakukan money politics. Dia menegaskan kegiatan bagi-bagi uang itu tidak ada kaitannya dengan politik dan hanya sekadar membagikan sedekah orang lain.

“Bukan, beliau (Haji Her) hampir tiap hari sedekah,” ujar dia.

Ditempat yang sama, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak mengaku Haji Her merupakan sosok temannya. Emil Elistianto Dardak pun mengatakan membagikan sedekah merupakan tradisi Haji Her.

” Kami sudah dikonfirmasi pihak setempat, bahwa itu murni hanya di lingkungan pabrik dan saya kan kawannya Haji Her tahu, memang beliau kan suka ngasih (sedekah)”,ucapnya.

Dia menyebut bagi-bagi sedekah dalam bahasa Jawa luman (dermawan) untuk karyawannya.

” Kalau ada tamu maka beliau minta tolonglah sebagai bentuk kehormatan untuk dibagikan”,imbuhnya. (Eko P)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!