Nganjuk, NNews.co.id – Sebuah truk gandeng bermuatan ampas tebu tertabrak kereta api (KA) Gajayana rute Stasiun Gambir-Malang di perlintasan resmi tidak terjaga Dsn. Padasan, Ds.Baron, Kec Baron, Kab. Nganjuk pada Senin (24/7/2023) pukul 04.12 WIB.
Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Supriyanto mengatakan, kecelakaan bermula saat kendaraan Truk gandeng yang dikemudikan Matali warga Sidoarjo berjalan dari arah Selatan.
Saat sampai TKP Truk mengalami mogok sehingga berhenti ditengah Rel dan saat bersamaan melintas KA Gajayana dari arah Barat ke Timur jurusan Jakarta-Malang, sehingga lokomatif menabrak Truk.
” Masinis sudah membunyikan bel lokomotif berkali-kali ketika hendak melintas. Namun truk gandeng tersebut tetap melintas dan tidak merespons sehingga tabrakan tak bisa dihindari, “jelas Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto kepada awak media NNews.co.id.
Lebih lanjut, Supriyanto menambahkan, berapa perjalanan KA mengalami keterlambatan, yakni KA Jayakarta relasi Pasarsenen-Surabaya Gubeng terlambat 59 menit, KA Mutiara Selatan relasi Bandung-Surabaya Gubeng terkambat 29 menit.
Akibatnya insiden tersebut, ampas tebu berceceran di tengah rel Kereta Api dan lokomotif mengalami kerusakan di bagian depan, kaca kabin pecah, cowhanger (bumper) melorot dari posisinya, serta ringsek ringan pada bagian depan lokomotif. (YK)
