Nganjuk, NNews.co.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk mempersiapkan sarana prasarana logistik sebagai upaya menghadapi musim kemarau dan krisis air bersih di Kabupaten Nganjuk.
Menurut data BMKG diperkirakan puncak musim kemarau di Jawa Timur tahun 2023 terjadi pada bulan Agustus.
Berdasarkan data pemetaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk, titik-titik lokasi krisis air bersih itu antara lain di Desa Ngepung, Prayungan, Pinggir dan Desa Sumbersono di Kecamatan Lengkong. Serta, Desa Pule, Pulowetan dan Desa Dawuhan yang berada di Kecamatan Jatikalen.
‘’Beberapa upaya yang dilakukan antara lain mempersiapkan sumber daya manusia, termasuk 2 unit armada truk tangki, 11 tandon dengan kapasitas 2.200 liter dan 1.200 liter, serta 270 jeriken berkapasitas 25 liter, 10 unit kendaraan operasional roda dua,” ucap Abdul Wakhid, Rabu (21/6/2023)
” Selain itu, beberapa desa juga telah dilengkapi dengan prasarana penunjang, seperti Desa Ngepung dengan 12 unit tandon dan 125 jeriken, Desa Perning dengan 2 unit tandon, dan Desa Pule dengan 1 unit tandon,’’ tandasnya.
(Hariadi)