Nganjuk, NNews.co.id – Proyek pembangunan penahan jalan dan sungai yang menghubungkan dari Desa Gondang menuju Desa Lengkong, tepatnya di Desa Sumberagung, Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk kondisinya rusak.
Penahan jalan dan sungai dengan panjang sekitar 100 meter dan tinggi sekitar 3 meter itu kondisinya miring, hingga sebagian besar ambruk.
Menurut Oni Supriyono, Kepala Bidang Binamarga Dinas PUPR Nganjuk, bahwa bangunan penahan jalan itu dibangun pada bulan November 2022 mengingat anggaran kecil hanya Rp 188 juta. Maka menggunakan bahan cor yang lama yang masih bisa di gunakan dengan prediski kekuatan bangunan hingga mencapai 2 tahun.
Namun, lanjut Oni Supriyono, karena faktor alam dan adanya intensitas debit air sungai yang meluap, dengan arus kencang maka air menggerus bagian bawah bangunan hingga bangunan tak kuat menahan beban arus air dan terjadi kemiringan.
Supriyono menambahkan, pengaman badan jalan di Desa Sumberagung mengalami longsor/sliding, karena curah hujan yang intensitasnya sangat tinggi, menyebabkan aliran sungai meluap dan menggerus tanah bagian bawah letak menancapnya sheet pile dan urugan tanah bahu jalan sehingga menyebabkan sheet pile terdorong dan terjadi sliding.
“ Untuk design pengaman badan jalan menurut perencanaan awal, menggunakan 2 kombinasi konstruksi Pengaman Badan jalan, desain yang pertama menggunakan pengaman badan jalan cor konvensional (kondisi pengaman badan jalan ini masih mampu menahan beban guling akibat intensitas curah hujan tinggi) dan desain yang kedua menggunakan bahan yang telah ada yaitu sheet pile lama yang telah sliding di pasang kembali dengan diberi ikatan balok beton, untuk umur rencana konstruksi direncanakan mampu menahan beban tanah normal selama 2 tahun,”jelasnya kepada awak media NNews.co.id, Selasa (28/3/2023)
“ Ketika pengaman badan jalan mengalami longsor, maka konstruksi sheet pile akan di bongkar dan dilakukan pemancangan kembali dengan menggunakan sheet pile yang ada dan diikat kembali dengan beton topping yang perbaikannya dikerjakan secara total oleh pihak kontraktor,” lanjutnya
“ Karena pada saat ini perbaikan masih menjadi tanggung jawab kontraktor karena masih dalam masih pemeliharaan dan pihak kontraktor menyatakan kesanggupan untuk memperbaiki kondisi sheet pile tersebut,”tandasnya
Atas kerusakan itu, pihak kontraktor dari CV Mas Aji asal Nganjuk bertanggungjawab, dan akan segera membenahi kerusakan karena masih dalam masa pemeliharaan.
Yesi Krismonita