Hingga 6 Kali, Warga Desa Teleng Curhat Sulitnya Urus SIM Baru

Bojonegoro, NNews.co.id – Sejumlah warga masyarakat di Desa Teleng Kecamatan Sumberrejo sampaikan sulitnya mendapat SIM baru. Salah satunya dikemukakan oleh Munasim (48) di Balai Desa Teleng, Jum’at (13/1/2023).
“Apakah harus mengulang terus, walaupun telah mengikuti tes SIM 6 kali dan selalu gagal untuk mendapatkan SIM baru”, ucapnya pada kegiatan Jum’at Curhat.
Menurut Munasim, kesulitan mendapatkan SIM baru adalah saat melakukan ujian praktek dimana sudah pernah mengurus SIM baru dan selalu gagal saat sesi ujian praktek.
Selain itu, sambungnya, sulitnya mendapatkan pupuk bersubsidi saat musim tanam padi seperti saat ini yang mengharuskan memupuk tanaman padi agar mendapatkan tanaman padi yang maksimal hasilnya.
“Saat seperti ini, para petani sangat memerlukan pupuk agar mendapatkan hasil tanaman padi lebih baik lagi, tapi saat ini kesulitan mendapatkannya”,imbuh dia.
Sementara itu, menanggapi keluhan warga tersebut, Kapolsek Sumberrejo AKP Fatkur Rahman, SH menjelaskan bahwa tahapan untuk mendapatkan SIM baru di Sat Lantas sudah tahapan dan peraturan perundang – undangan yang ada. Agar masyarakat bisa lebih mudah saat mengikuti ujian praktek, bisa mengikuti pelatihan ujian praktek yang rutin diadakan oleh Sat Lantas Polres Bojonegoro pada hari Jum’at setiap sorenya.
“Masyarakat bisa mengikuti Coaching Clinic yang akan dibimbing langsung oleh instruktur penguji ujian praktek SIM secara gratis”, terangnya.
Lalu, soal kelangkaan pupuk bersubsidi, tambah dia, tugas Polisi adalah mengawasi jalannya pendistribusian pupuk bersubsidi hingga sampai petani. Untuk itu Kapolsek berpesan agar masyarakat bersama – sama dengan Polisi memberikan pengawasan serta melaporkan jika terjadi pelanggaran pendistribusian pupuk bersubsidi.
“Laporkan jika terjadi penyelewengan pendistribusian pupuk. Ada nomor Pak Bhabinkamtibmas, Nomor Kapolsek dan Kapolres Bojonegoro. Silahkan melapor”, pesannya. (Eko)