Nganjuk, NNews.co.id – Dua perempuan lanjut usia, (Lansia) masing-masing, Nenek Jamiyem (80) dan Nenek Jaminah (76) warga Desa Getas, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur tinggal serumah.
Keduanya menderita sakit , Nenek Jamiyem sakit sekitar 10 hari yang lalu, ia merasakan sesak pada pernafasan, mungkin karena faktor usia yang sudah lanjut, sementara adiknya Nenek Jaminah, mengalami gangguan penglihatan sejak usia 10 tahun.
Sebelum sakit, keseharian Nenek Jamiyem yang merawat adiknya. Namun, dulu meski mengalami gangguan penglihatan, Nenek Jaminah dapat membuat tikar anyaman.
Tetapi karena saat ini tidak ada bahan untuk membuat tikar lagi, sekarang ia menganggur.
Beruntung kedua nenek yang sudah renta ini memiliki tetangga yang peduli kepadanya, sehingga untuk makan sehari-hari, baik perangkat desa maupun tetangga selalu membantunya.
Saat ini, mereka dirawat adiknya yang juga saat ini ikut tidur dirumah yang sempit itu, ia rela meninggalkan keluarganya untuk merawat kedua saudaranya yang sudah renta itu.
Tinggal di rumah yang sempit, dengan lantai dari tanah dan atap dari bambu yang sudah using, tentu membahayakan mereka.
Pemerintah Desa bersama warga setempat, sebelumnya juga pernah merenovasi dapur milik nenek tua ini. Tetapi karena terbatasnya anggaran, Pemerintah Desa hanya dapat merehap sebagian saja.
Kanti Rahayu, Kepala Dusun Ngawen menjelaskan, pemerintah sudah memperhatikan kedua nenek ini, berbagai bantuan juga telah dikucurkan, baik PKH, Bansos, dan bantuan lainnya.
“ Bahkan desa juga telah menyiapkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) apabila sewaktu-waktu nenek berobat,” kata Kanti, Jumat (16/12/2022).
Babinkamtibmas dan Babinsa Desa Getas juga berupaya, selalu menyambangi nenek tua ini. Kepedulian keduanya menyuapi Nenek ini saat makan. Bahkan kalau tidak ada makanan, kedua aparatur negara ini membuatkan mie instan.
Hariadi Soewandito