Stok Hewan Kurban Aman, Provinsi Jatim Kurang Stok Vaksin PMK
Nganjuk, NNews.co.id – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau ketersediaan hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha di salah satu peternakan sapi di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Senin, (20/6/2022).
Karena menurutnya, saat ini Jawa Timur kekurangan stok vaksin untuk hewan yang terkonfirmasi positif penyakit mulut dan kuku (PMK).
Secara keseluruhan Jatim membutuhkan stok sebanyak 10,5 juta vaksin, dan dapat jatah kuota vaksin sebanyak 1,5 juta. Sedangkan hingga saat ini yang baru turun hanya 1000 vaksin saja.
Hal itu di ungkapkan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, saat melakukan kunjungan ke salah satu peternakan hewan sapi di Kabupaten ganjuk.
Menurutnya, secara keseluruhan Jatim membutuhkan stok sebanyak 10,5 juta vaksin PMK, dan diberi kuota vaksin 1,5 juta, sedangkan hingga saat ini yang baru turun hanya 1000 vaksin saja.
“ Saya berharap adanya percepatan pemberian vaksin di Jatim, agar bisa mengurangi jumlah resiko pada hewan yang terpapar PMK,” ujar Khofifah Indar Parawansa, saat berada di salah satu peternakan di Nganjuk, Senin (20/6/2022)
Sementara itu, Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi mengatakan, jika hingga saat ini sudah ada 8 ekor sapi yang dilaporkan mati akibat PMK, sementara yang sakit sebanyak 1069 ekor sapi yang terkonfirmasi PMK.
Meski begitu pemerintah memastikan stok hewan untuk kebutuhan Hari Raya Idul Adha di Kabupaten Nganjuk masih aman.
Hariadi Soewandito