HeadlineUncategorized

Geruduk Gedung DPRD Nganjuk, Mahasiswa Sampaikan Tujuh Tuntutan.

Nganjuk, NNews.co.id – Terdapat sekitar 150 Mahasiswa dari Perguruan Tinggi di Kabupaten Nganjuk yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Nganjuk (AMAN), menggeruduk Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nganjuk, Kamis (14/4/2022).

AMAN terdiri dari gabungan berbagai organisasi mahasiswa di Kota Bayu, sebutan Nganjuk, yakni dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).

Ketum PC PMII Nganjuk, Sri Rahayu Agustina mengatakan, kedatangan massa aksi yang tergabung dalam AMAN ini untuk melayangkan tujuh tuntutan ke wakil rakyat dan pihak eksekutif di Kabupaten Nganjuk

Ketujuh tuntutan diantaranya, menolak kenaikan BBM, menstabilkan harga bahan pokok, menolak wacana Presiden 3 periode, menunda pemindahan IKN, penataan PKL Jalan A Yani, pengaturan jalur satu arah jalan A Yani, pembangunan mangkrak seperti Pasar Kertosono, Taman Nyawiji, dan ruko di GOR bung Karno.

Tuntutan itu disampaikan orator, secara bergantian di luar halaman DPRD Kabupaten Nganjuk, untuk menyampaikan tuntutannya kepada ketua dewan, Polisi meminta perwakilan mahasiswa untuk menyampaikan di ruang DPRD, tetapi hal itu ditolak mahasiswa.

“Pertama mendesak DPRD Kabupaten Nganjuk dan Plt Bupati Nganjuk untuk memastikan ketersediaan stok BBM bersubsidi jenis pertalite tanpa adanya kelangkaan di SPBU,” Ucap Sri Rahayu Agustina

Di temui di halaman kantor DPRD Nganjuk, Mahasiswa membacakan tuntutannya. Tuntutan yang paling menonjol yaitu penataan PKL jalan A Yani dan pengaturan arus serta penataan parkir yang saat ini dinilai kurang menguntungkan pengusaha yang ada di jalan Ahmad Yani Kota Nganjuk.

Sementara ketua DPRD Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono berjanji akan membahas usulan mahasiswa dalam rencana kerja mendatang.

Untuk membuktikan keseriusan pemerintah daerah dalam menangani usulan mahasiswa, mahasiswa meminta ketua DPRD dan PLT bupati Nganjuk menandatangani surat perjanjian yang telah disiapkan.

Menyikapi tuntutan mahasiswa, PLT Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi mengatakan, pemerintah daerah telah menganggarkan pembangunan lanjutan Pasar Kertosono.

” Perihal tempat parkir jalan A Yani Nganjuk, Pemerintah akan menjadikan bagian Utara Taman nyawiji sebagai tempat parkir, ” Ujar Marhen Djumadi, Kamis (14/4/2022)

Mahasiswa juga mengancam akan menurunkan massa lebih besar, apabila jawaban itu hanya sebuah janji.

Reporter : Hariadi Soewandito

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!