Nganjuk, NNews.co.id – MIK (29), oknum anggota DPRD Nganjuk, diringkus Unit Resmob Satresnarkoba Polres Nganjuk saat dirumahnya yang berada di Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, karena terbukti mengonsumsi Narkoba, Minggu (12/12/21).
Polres Nganjuk, dalam press release mengungkap 19 kasus Narkoba periode November-Desember 2021, dengan jumlah 22 Tersangka, salah satunya oknum anggota DPRD Nganjuk.
Selain itu, Polres Nganjuk juga mengamankan barang bukti, diantaranya 37,3 gram sabu-sabu, 3.865 butir pil LL, 7 Unit sepeda motor, serta 1 unit mobil Pick Up.
Kapolres Nganjuk, AKBP Boy Jeckson Situmorang, S.H, S.I.K, M.H, mengatakan, Sepanjang periode November-Desember 2021, Unit Resmob Satresnarkoba Polres Nganjuk berhasil mengungkap 19 kasus. Salah satunya, melibatkan oknum anggota DPRD Kabupaten Nganjuk.
Sementara MIK,oknum Anggota DPRD Nganjuk diamankan Unit Resmob Satresnarkoba Polres Nganjuk, karena terbukti mengonsumsi Narkotika jenis Sabu.
“ Motifnya Tersangka (MIK) mengonsumsi Narkoba jenis sabu ini, karena kebiasaan dan masalah pribadi beliau.” Ujar AKBP Boy Jeckson, dalam press release, Selasa (14/12/21).
AKBP Boy Jeckson juga menyebut jaringan pengedar Narkoba di wilayah Kabupaten Nganjuk didominasi oleh jaringan luar kota.
” Hal ini tak lepas dari letak wilayah Nganjuk yang merupakan jalur transit sehingga dimanfaatkan oleh jaringan pengedar narkoba dari kota-kota sekitar, seperti Surabaya, Sidoarjo, Kediri, Mojokerto, Madiun, dan Jombang.” Tutur AKBP Boy Jeckson
Kasus sabu-sabu yang melibatkan oknum anggota DPRD Kabupaten Nganjuk tadi pun terhubung dengan jaringan asal Sidoarjo.
AKBP Boy Jeckson, menegaskan, bahwa jajarannya akan menindak tegas peredaran Narkoba serta membongkar jaringannya. Hal tersebut dilakukan agar wilayah Kabupaten Nganjuk bebas dari peredaran dan penyalahgunaan Narkoba.
Narkoba apa pun jenisnya, lanjut Boy, menimbulkan efek yang merusak bagi segala lapisan masyarakat, terutama generasi muda. Karena itu, saya beserta seluruh jajaran Polres Nganjuk akan berupaya sekuat tenaga untuk memberantas peredaran serta jaringan pengedarnya agar Kabupaten Nganjuk ke depannya bisa aman dan kondusif.
Reporter : Yesi Krismonita
Editor : Hariadi Soewandito
