Kasi Intel Gadungan, Meminta Uang Melalui Wa, dengan Mengatasnamakan Kasi Intel Kejari Nganjuk.
Dicky Andi Firmansyah, Kasi Intel Kejari Nganjuk.
NGANJUK, NNews.co.id – Kejaksaan Negeri (Kejari) Nganjuk tengah dihebohkan dengan kasus penipuan yang mencatut nama salah satu kepala seksi-nya (Kasi). Tak main-main, kasus penipuan tersebut mencatut nama Kasi Intel Kejari Nganjuk kepada sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk.
Modus yang dilakukan pelaku dengan meminta sejumlah uang tertentu melalui aplikasi WhatsApp. Untuk sementara, sasaran pelaku mengacu ke sejumlah pejabat di tingkat pendidikan.
Menanggapi hal tersebut, Kasi Intel Kejari Nganjuk, Dicky Andi Firmansyah mengimbau kepada masyarakat maupun pejabat di lingkungan Pemkab Nganjuk, agar tidak mudah tertipu oleh oknum-oknum yang mencari keuntungan pribadi. Seperti halnya dengan modus mengatasnamakan Kasi Intel Kejari Nganjuk, Jaksa, rekan-rekan Kejari Nganjuk, maupun pak Kajari sekalipun.
“Kita sangat berharap kepada masyarakat ataupun pejabat di lingkungan Pemkab Nganjuk agar dapat lebih berhati-hati. Apabila ada upaya atau usaha dari oknum-oknum yang mengatasnamakan Kejari Nganjuk, kami himbau untuk mengabaikannya”, ungkap Dicky pada Rabu (3/11/2021) petang.
Pihaknya bersyukur tidak ada korban yang mengalami kerugian dalam upaya penipuan yang mengatasnamakan dirinya.
“Syukur tidak ada korban dalam upaya penipuan ini. Setelah menemukan adanya kejanggalan ini, mereka langsung mengonfirmasi kepada Kejari Nganjuk. Mengetahui hal tersebut, kami langsung merespon dan mengklarifikasi, sehingga tidak sampai merugikan calon korban”, tambah Dicky.
Berikut dilampirkan nomor handphone, oknum yang mengatasnamakan Kasi Intel Kejari Nganjuk +62 857-0312-7717 dan +62 812-2288-7161.
Nomor tersebut sudah beberapa hari ini kerap mencemaskan para pejabat di lingkungan Pemkab Nganjuk.
“Kepada siapapun, jangan mudah percaya. Itu bukan Kasi Intel Kejari Nganjuk, malah Kasi Intel gadungan yang berusaha mencari kesempatan untuk keuntungannya”, jelas Dicky.
Untuk meyakinkan para korban dan memuluskan aksinya, penipu berani mencatut nama Kasi Intel Kejari Nganjuk. Dicky menerangkan, kabar ini pertama ia dapatkan dari laporan Kepala SMAN 1 Nganjuk, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Nganjuk, dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk.
“Penipu ini meminta sejumlah uang kepada target dengan alasan meminjam uang untuk kegiatan Kejari Nganjuk”, beber Dicky.
Menyoal nominal yang diminta pelaku, Dicky menjelaskan bahwa dalam aksinya, pelaku berusaha membujuk target dengan meminta pinjaman sebesar Rp. 20.000.0000,00.
“Berdasarkan pengakuan calon korban, pelaku meminta kiriman melalui tranfer ke rekening seseorang melalui BRI di Cabang Surabaya”, jelasnya.
Setelah dilakukan pelacakan, didapatkan pelaku berasal dari daerah Jawa Barat.
#SALAMSEHAT
#NOHOAX
#100%REAL
#KEJARINGANJUKSAE
Sumber Informasi: Tim Penerangan Kejari Nganjuk