HeadlineUncategorized

Apel Kesiapan Pengamanan Larangan Mudik 2021

Nganjuk, NNews.co.id – Bertempat di GOR Bung Karno -Begadung Nganjuk, Senin (26/04/21) Wakil Bupati Nganjuk, Dr.Drs.H.Marhaen Djumadi, S.E, S.H, M.M., M.BA mengambil tempat mewakili Bupati Nganjuk sebagai pimpinan Apel Kesiapan Pengamanan Larangan Mudik 2021.

Kegiatan apel ini bertujuan untuk melihat kesiapan seluruh jajaran di Pemkab Nganjuk dalam melaksanakan kebijakan pemerintah tentang Larangan Mudik Hari Raya Idul Fitri 1422 H / 2021. Hadir dalam acara ini seluruh jajaran Forkopimda Kab. Nganjuk, yakni Kapolres Nganjuk AKBP. Harviadhi Agung Prathama, S.IK, M.IK, Dandim 0810 Nganjuk, Letkol (Inf.) Gregorius Luky Ariesta S.IP, M.Si, Kepala Kejaksaan Negeri Nganjuk, Nophy T. Suoth, SH, MH, Ketua Pengadilan Negeri Nganjuk , Citta Cahyaningtyas, SH, MH, serta Ketua DPRD Nganjuk Tathit Heru Tjahyono.

Apel ini diikuti seluruh elemen pengaman mulai dari peleton TNI – Polri, Dinas Perhubungan, POL. PP, Damkar, BPBP, Dinas Kesehatan, Linmas dan unsur Pramuka. Wabup didampingi Kapolres dan Dandim berkesempatan melakukan inspeksi pasukan untuk melihat secara dekat kesiapan personel apel kesiapan pengamanan mudik.

Dalam sambutannya, Wabup menegaskan kembali larangan dan pengetatan mudik tahun ini tertuang dalam Surat Edaran Nomor 13 Tahun 2021 dari Satgas Penanganan Covid-19 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Covid-19 Selama Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah.

 Kebijakan itu diperketat dengan dikeluarkannya Addendum atas SE Nomor 13 Tahun 2021 tersebut. Pengetatan persyaratan Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) 2 pekan sebelum dan sepekan setelah masa peniadaan mudik, yakni 22 April-5 Mei 2021 dan 18-24 Mei 2021.

“ Ketika negara-negara lain seperti India, Yaman, Iran, Irak dan beberapa negara lain saat ini tengah menghadapi gelombang kedua Covid -19, kita berharap seluruh masyarakat  khususnya di  Kab. Nganjuk untuk taat terhadap keputusan pemerintah ini. Semua untuk keselamatan kita bersama. Karena data telah menunjukkan, seusai liburan panjang pasti diiringi penambahan kasus konfirmasi Covid – 19 yang sangat besar.  Di Kab. Nganjuk sampai hari ini sudah 3.638 orang terkonfirmasi positif dengan korban meninggal dunia sebanyak  315 orang . Ini bukan angka yang sedikit. “

.

“ Ingat, Pandemi Covid – 19 ini masih ada. Polda Jatim akan melakukan Operasi Ketupat Semeru 2021, dengan melakukan 7 titik penyekatan antar provinsi  baik dengan Jawa Tengah dan Bali.  Laksanakan tugas pengamanan ini dengan sebaik-baiknya , dengan tetap menjaga diri dengan protokol kesehatan yang ketat. Laksanakan tugas secara humanis, dalam pengamanan larangan mudik dan pengetatan persyaratan ini.  “ tegas Wabup Marhaen Djumadi, saat memberikan arahan langsung dihadapan semua peserta apel .

“ Ingat, Virus Tidak Berpindah, tetapi Manusialah yang Berpindah Menyebarkan Virus “

“ Lindungi, Diri, Orang Tua, dan Keluarga di Kampung Halaman “

(*)

#TidakUsahMudik

#JagaProtokolKesehatan

#NganjukNyawiji

Sumber : Humas Pemkap Nganjuk

Editor : Yesi Krismonita

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!